Perseteruan antar media yang terkait kesuksesan memenangkan kursi perdana menteri di dunia politik adalah dua hal yang menarik, panas dan penuh pengorbanan. Tak hanya harta atau uang yang hilang, nyawa pun bisa melayang. Ram Gopal Varma memadukan media, politik, dan keluarga dalam satu film. Inilah faktanya :
1. Ram Gopal Varma ingin mengekspos media melalui film ini.
2. Film ini memiliki arti "pertempuran" yaitu pertempuran/persaingan di dunia media.
2. Film ini memiliki arti "pertempuran" yaitu pertempuran/persaingan di dunia media.
3. RGV sangat menyukai pran Paresh Rawal di film ini. Baginya, Paresh Rawal selalu berperan komedi namun di film ini terlihat serius tanpa komedi. Dan, Paresh Rawal menambahkan warna merah dikeningnya dalam penampilannya sebagai Mohan Pandey.
4. Sebelum film dipromosikan, Amitabh Bachchan telah mempromosikannya melalui halaman blognya.
5. Pembuatan film ini sangat unik, RGV melakukan wawancara langsung pada beberapa pimpinan media untuk mengamati seluk beluk yang terjadi pada media.
6. Film ini banyak mengundang kontroversi politik dan media saat itu. Bahkan lagu Sikkon Ki Bhook terdapat kata umpatan pihak sensor pertelevisian India memberikan sensor dan melarang lagu tersebut beredar di media.
7. Himesh Reshamiya, aktor dan musisi Bollywood seharusnya memiliki peran dalam film ini, namun ia memilih mundur dengan alasan pribadi.
8. RGV memberikan klimaks pada film dengan dialog yang diucapkan oleh Amitabh Bachchan diakhir film.
9. Sudeep, aktor dari Kannada yang sukses dalam Phoonk 2008 arahan RGV meyakinkannya untuk memberinya peran dalam film.
10. Diakhir perilisan film ini, produser ingin mengubah judul dengan India 24x7 namun tim film meyakinkan bahwa penggunaan judul itu tak akan menguntungkan. Akhirnya judul yang diambil adalah Rann. Inipun belum final, beberapa pihak menyatakan bahwa nama Rann memiliki pengucapan yang sama dengan Run 2004 yang diperankan Abhishek Bachchan. Tetapi, RGV tetap yakin dengan judul Rann.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar